Jumat, 25 Januari 2013

Fotografi " Teknik Bulb "

Tutorial Teknik Fotografi Bulb



Teknik Bulb adalah teknik dalam fotografi yang menggunakan kecepatan atau speed yang sangat lambat. Biasanya di kamera DSLR yang baru terdapat setingan speed bulb, yaitu dititik kecepatan paling rendah.

Pada umumnya foto bulb dilakukan pada malam hari. Karena pada malam hari cahaya yang ada (sebut available lights) sangatlah minim, jadi amat sangat memungkinkan untuk melakukan pengambilan foto dengan speed yang sangat rendah. Dengan melakukan penyesuaian pada diafragma dengan bukaan kecil,sangat memungkinkan lagi untuk mendapatkan speed yang rendah,serta gambar yang detail(dikarenakan bukaan diafragma yang besar membuat ruang tajam semakin luas). Penggunaan ISO/ASA/biasa disebut dengan istilah ‘flm speed’ yang sangat rendah, membuat gambar yang dihasilkan semakin tajam, karena kerapatan gambar yang dihasilkan cukup halus. Namun foto bulb tidak hanya memungkinkan dilakukan pada malam hari, namun juga siang hari, tapi tetap di tempat-tempat tertentu yang mempunyai pencahayaan minim.

Teknik Pengambilan Foto Bulb :
1. Shutter Speed rendah lebih dari 3 detik untuk mendapat efek pergerakan dari benda
2. Diafragma Kecil antara 11-22 untuk mendapatkan ruang tajam dan memungkinkan shutter speed lebih lambat
3. ISO/ASA serendah mungkin
4. Menggunakan Tripod untuk mengurangi guncangan agar gambar yang dihasilkan tidak berbayang
5. Memfokuskan object
6. Metering Objek agar objek yang difoto dapat tergambar dengan pencahayaan yang cukup jelas.

Berikut beberapa Foto Bulb :




http://aideeveronic.blog.student.eepis-its.edu/2012/01/06/tutorial-teknik-fotografi-bulb/

Fotografi " Teknik Memotret Strobist "

" Teknik Memotret Strobist "
 
Strobist merupakan salah satu teknik fotografi yang semakin banyak digemari oleh para fotografer. Dengan external flash atau speedlite yang awalnya di peruntukan hanya sebagai pencahayaan tambahan yang dipasang langsung pada body kamera, tetapi sekarang tidak lagi digunakan menempel pada kamera, melainkan di letakkan terpisah, di picu dari jarak jauh dan kadang digunakan bersamaan atau lebih dari satu.
Strobist berasal dari kata strobe, yang dalam istilah fotografi berarti alat yang memproduksi cahaya secara terus menerus. Dengan bahasa yang lebih populer Strobist adalah fotografer yang senang menggunakan flash (blitz) secara off-camera.
Berikut beberapa alasan kenapa banyak fotografer banyak mengemari teknik strobist :
Minimalis dan Simpel
Tidak memerlukan alat yang banyal atau membawa peralatan yang banyak, cukup kamera, lensa, dan flash saja sudah bisa melakukan teknik strobist, tetapi dengan kesederhanaan ini fotografer ditantang untuk lebih kreatif dalam menghasilkan foto
Lebih Murah
Peralatan strobist lebih murah dari pada peralatan lampu – lampu studio, dan dengan teknik dan seni yang tinggi, hasil foto bisa sama atau melebihi hasil foto dengan peralatan studio yang di kenal mahal.
Portabel mudah dibawa kemana – mana
Peralatan mudah dibawa, digunakan di outdor sangat cocok
Berikut beberapa contoh foto dengan menggunakan teknik strobist
 
Model Indonesia dengan teknik strobist 
 
 
 
 
            
sumber : Kamerafoto.net